Karet sintesis mulai berkembang sejak berakhirnya perang dunia kedua, hingga kini perkembangan karet sintesis semakin pesat dengan dan jenisnya mulai beragam dengan karakteristik yang berbeda. Sebelum perang dunia, hanya ada karet alam yang tersedia di penjuru dunia, sehingga untuk keperluan teknik tidak ada pilihan lain selain menggunakan karet alam.
Sejalan dengan digunakannya karet alam untuk berbagai keperluan dan kebutuhan, kelemahan dari karet alam pun mulai banyak ditemukan oleh para ilmuwan sehingga mau tak mau para ilmuwan pun harus berpikir keras dalam menciptakan jenis-jenis karet sintesis tertentu untuk menggantikan karet alam.
Dari belasan karet sintesis yang ada saat ini, ada 6 jenis karet sintesis yang kini sering digunakan sebagai bahan baku industry dan pembuatan part mesin industri:
1. SBR (Styrene Butadiene Rubber)
Adalah pengganti karet alam (NR). SBR memiliki karakteristik yang mirip dengan natural rubber yaitu kenyal, tidak mudah sobek dan tahan terhadap gesekan. Biasanya jenis karet sintesis SBR ini sering digunakan untuk roda, mounting dan conveyor belt.
2. NBR (Butadiene Nitrile Rubber)
Jenis karet sintesis ini tahan terhadap minyak dan oli sehingga sering digunakan sebagai bahan pembuatan seal mesin. Selain itu, NBR juga merupakan standar material untuk pembuatan O-Ring.
3. EPDM (Ethylene Propylene Diene Monomer)
Jenis karet sintesis ini sangat unggul pada ketahanan terhadap Ozone, Steam dan Cuaca. Karet sintesis jenis ini sering digunakan untuk outdoor dan proses yang bersentuhan langsung dengan steam.
4. Silicone
Anda pasti sudah tidak asing dengan jenis karet sintesis yang satu ini. Karet ini memiliki ketahanan dengan temperatur tinggi dan rendah. Jenis karet silicone sering kali digunakan untuk gasket tahan panas dan seal untuk food contact.
5. Viton/Fluorocarbons (FKM)
Jenis karet sintesis ini mempunyai ketahanan terhadap banyak jenis bahan kimia. Selain itu, viton juga tahan terhadap oli dan temperatur tinggi. Viton juga banyak digunakan untuk seal pada mesin dengan temperatur tinggi.
6. PU (Polyurethanes)
Karet sintesis yang terakhir ini mempunyai ketahanan fisik yang sangat bagus, kuat terhadap tekanan, kenyal dan tidak mudah sobek. Jenis karet sintesis ini juga sering digunakan untuk seals, insert coupling dan roller. Itulah 6 jenis karet sintesis yang biasa digunakan sebagai bahan baku industry khususnya mesin. Masih banyak jenis karet lainnya yang terus bermunculan seiring berkembangnya teknologi Polymer.